Wonosobo – MAN 2 Wonosobo tidak ketinggalan ikut serta memperingati Hari Amal Bhakti (HAB) ke – 79 Kementerian Agama. Kegiatan yang dilaksanakan berupa bhakti sosial donor darah yang bertempat di kelas X-5 MAN 2 Wonosobo, Kamis (19/12/2024). Kegiatan ini melibatkan PMR Wira MAN 2 Wonosobo dan PMI Wonosobo sebagai panitia yang berlangsung dari pukul 08.45-11.30 WIB.
Acara donor darah menjadi salah satu keterlibatan MAN 2 Wonosobo dalam memperingati HAB ke-79 Kemenag tahun 2025 mendatang. Menurut Praptyastuti selaku pembina PMR Wira MAN 2 Wonosobo, Kementerian Agama ikut berperan aktif dalam kegiatan sosial. Mendorong jiwa kemanusiaan relawan dengan menolong nyawa seseorang secara tidak langsung.
“Jadi di sini, Kementerian Agama ikut berperan aktif dalam kegiatan sosial donor darah. Setetes darahmu akan sangat membantu menolong nyawa seseorang” tutur Praptyastuti dalam wawancara dengan reporter.
Acara donor darah diikuti oleh siswa, guru, dan seluruh civitas MAN 2 Wonosobo. Mereka menjadi relawan dengan antusiasme tinggi dalam acara ini. Bhakti sosial ini dibuka untuk umum. Namun, dikhususkan bagi warga aktif MAN 2 Wonosobo.
Kegiatan bhakti sosial ini berjalan dengan lancar. MAN 2 Wonosobo
menjadi salah satu tempat agenda ini bukan tanpa alasan. Kementerian agama
memerintahkan kepada madrasah yang sudah menjadi bagiannya untuk menggelar
agenda ini rutin setiap tahunnya.
Adapun syarat-syarat menjadi relawan donor darah sama seperti
aturan yang diberlakukan oleh Palang Merah Indonesia (PMI). Antara lain sudah
genap berusia 17 tahun, sehat jasmani dan rohani, dan berat badan juga minimal
50 kilogram.
Kesadaran dalam mendonorkan darah merupakan indikasi baik bagi rasa
kepedulian seseorang. Selain itu, donor darah juga berdampak baik bagi
stabilitas kesehatan tubuh. Pendapat ini dikemukakan oleh Palupi selaku relawan
donor darah dari salah satu guru MAN 2 Wonosobo.
“Masukan dari saya dan seluruh civitas akademika MAN.
Mudah-mudahan bisa selalu kontinu dalam melakukan donor darah. Selain itu untuk
sesama kita itu juga bagus untuk kesehatan kita” tutur Palupi. [GUS]
Reporter: Bhagus Tris Suryawan